Memelihara kambing telah menjadi hobi dan cara untuk mendapatkan uang. Mereka adalah produsen susu kambing yang hebat dan mereka lebih mudah dirawat. Susu merupakan produk yang dikonsumsi sebagian besar oleh konsumen di seluruh dunia dan dapat diubah menjadi berbagai produk seperti keju dan mentega. Jika Anda tertarik untuk beternak kambing sendiri, lanjutkan membaca dan pelajari tips berharga tentang cara beternak kambing perah.
Sebelum beternak kambing perah, ingatlah untuk menyelidiki kondisi pasar, biaya dan ketersediaan sumber daya yang dibutuhkan dalam beternak kambing. Pengetahuan tentang cara beternak kambing perah juga diperlukan, jadi lakukan riset dan studi sebelum memperoleh materi. Setelah semua ini selesai, Anda dapat mulai dengan memilih jenisnya. Breed kambing perah yang umum termasuk Alpine, Indian Jamnapari dan Anglo Nubian.
Beternak kambing perah mirip dengan beternak jenis lain. Perbedaannya terletak pada nutrisi yang dibutuhkan setiap jenis kambing agar tetap sehat dan kuat. Agar Anda dapat memahami dan mengetahui cara beternak kambing perah, pelajari dan pahami siklus-siklus pada kambing betina. Kambing memiliki siklus mereka di awal musim gugur dan tetap panas selama beberapa bulan. Siklus berlangsung selama 25 hari dan jika mereka hamil, kehamilan berlangsung sekitar 150 hari.
Karena kambing ini selalu hamil dan menyusui, memastikan nutrisi yang tepat adalah suatu keharusan. Sediakan banyak protein, energi, dan mineral terutama zat besi untuk memastikan Anda mendapatkan kualitas susu kambing yang terbaik. Perawatan kambing betina yang tepat dapat sangat mempengaruhi keberhasilan dalam beternak kambing perah.
Tip lain tentang cara beternak kambing perah adalah dengan menyediakan lingkungan yang sesuai untuk mereka. Sediakan tempat berteduh untuk kandang kambing; lantai yang terbuat dari kotoran atau serbuk gergaji bisa digunakan. Sebuah bak air juga dapat dipasang untuk kambing dan menjaga air tetap bersih dengan menggantinya secara teratur. Gudang, harus tetap kering dan dibersihkan secara teratur untuk menghindari infeksi dan penyakit. Minta kambing divaksinasi untuk penyakit, dan biarkan dokter hewan memeriksanya secara teratur.
Untuk memungkinkan kambing merumput dan berkeliaran dengan bebas tanpa kesulitan melarikan diri, buatlah pagar. Pagar khas terdiri dari tiga helai kawat listrik. Begitu seekor kambing menyentuh mereka, ia akan mengalami kejutan. Ini melatih kambing agar tidak berlari melewatinya dan juga mencegah hewan dan pemangsa lain masuk.